sport football: [Ulasan bulanan] Akankah euforia pasar menyebabkan gelembung keuangan baru?

Level harga pasar dipengaruhi oleh berita politik dan ekonomi dunia. Kami menyarankan Anda untuk mengulas hal-hal yang paling memengaruhi pasar keuangan di bulan Februari.

Judul utama:

Dewan Perwakilan Rakyat AS mengesahkan paket bantuan virus corona senilai 1,9 triliun dolar.

SPX500 mencapai level tertinggi baru dalam sejarah di USD3.960.

Imbal hasil Treasury AS yang lebih tinggi telah membantu membuat dolar AS naik.

Di Inggris, peluncuran vaksinasi yang cepat mendukung kenaikan sterling.

Emas mengalami penurunan bulanan terbesar sejak akhir 2016. Logam mulia ini kehilangan hampir 8% di bulan Februari.

Bitcoin meroket ke level rekor baru di USD58.400.

Indeks

Perubahan bulanan: SPX500 +5%

Setelah mencapai level puncak baru dalam di 3.960, indeks SPX500 mulai menurun. Saham telah turun tajam, dan penurunan tersebut seharusnya tidak mengejutkan siapa pun. Valuasi di banyak ekuitas berada pada level tertinggi dalam sejarah.

Reli indeks didorong oleh gagasan bahwa suku bunga rendah dapat meningkatkan kelipatan PE. Namun, nilai imbal hasil telah meningkat tajam dalam beberapa pekan terakhir. Nilai yang lebih tinggi ini membuat pasar saham lebih mahal jika dibandingkan dengan imbal hasil obligasi. Jika saham perlu ditentukan ulang harganya, itu bisa mengakibatkan aksi jual pasar ekuitas yang cukup tajam, mungkin lebih dari 20%.

Tampaknya harga saham teknologi telah selesai selama 12 bulan terakhir dan mungkin paling terpukul dalam lingkungan penentuan ulang harga yang dipicu oleh kenaikan nilai imbal hasil. Penurunan pasar tidak diragukan lagi akan disambut setelah euforia berjalan selama setahun terakhir. Kondisi suku bunga yang naik dan pasar saham yang dinilai terlalu tinggi tampaknya datang bersamaan, menciptakan situasi yang sempurna untuk ini.

Mata uang

Perubahan bulanan: EURUSD -0.54%, GBPUSD +2.18%, AUDUSD +1,09%, NZDUSD +1.71%

Imbal hasil Treasury AS yang lebih tinggi membuat greenback lebih menarik bagi investor. Indeks dolar, yang membebani mata uang ini terhadap enam mata uang saingannya, diperdagangkan 1,17% lebih tinggi untuk tahun ini.

Sebagian investor khawatir tentang situasi di mana imbal hasil naik tajam, dan Fed mulai mengurangi stimulusnya lebih awal dari yang diperkirakan. Ini dapat menyebabkan aksi jual tajam pada saham dan kenaikan dolar AS. Namun demikian, Fed telah berusaha keras untuk memastikan pasar bahwa dalam jangka pendek tidak akan ada perubahan seperti itu. Sekali lagi, Fed berjanji untuk mempertahankan suku bunga rendah sampai pantulan penuh dari resesi yang dipicu pandemi.

Pound Inggris naik karena optimisme investor tentang peluncuran vaksinasi yang cepat di negara tersebut dan mencabut penguncian. Angka-angka perekonomian juga menawarkan harapan bahwa Inggris untuk pulih dari pandemi.

Mata uang komoditas, seperti dolar Australia dan Selandia Baru, menang paling banyak saat pasar pulih, dan permintaan komoditas ini stabil. Pasangan AUDUSD dan NZDUSD naik 5,29% dan 4,31%, sebelum turun tajam pada akhir bulan berkat penguatan dolar AS.

Emas

Perubahan bulanan: XAUUSD -7.87%

Kerugian emas pada Februari adalah yang terburuk dalam empat tahun terakhir. Penurunan tersebut terjadi karena adanya taruhan bahwa perekonomian AS mungkin berkinerja lebih baik dari ekspektasi Federal Reserve untuk paruh kedua - mengurangi perlunya disebut safe haven seperti emas.

Logam mulia memiliki awal yang sulit di tahun ini. Imbal hasil Treasury yang lebih tinggi membebani permintaan untuk logam tanpa bunga, dan peluncuran vaksinasi di seluruh dunia memacu optimisme tentang pemulihan dari pandemi. Selama beberapa dekade, emas telah disebut-sebut sebagai penyimpan dan perlindungan nilai terbaik terhadap kerugian dalam daya beli dolar.

Namun demikian, emas mungkin naik karena ekspektasi bahwa imbal hasil Treasury telah mencapai puncaknya untuk saat ini. Investor dapat melihat koreksi harga yang dalam karena fluktuasi jangka pendek sebagai peluang untuk membeli. AS sedang mengarah ke defisit anggaran yang lebih besar dan rasio utang terhadap PDB yang lebih tinggi dari perjuangan fiskal berkelanjutan melawan Covid-19. Ini mungkin saat yang tepat untuk melakukan lindung nilai emas bagi para trader.

Minyak

Perubahan bulanan: XBRUSD +17.15%

Harga minyak naik tajam di bulan Februari. Pemangkasan produksi yang dalam di Arab Saudi, prospek permintaan yang membaik, dan cuaca dingin, yang menutup sumur dan kilang di Texas, berkontribusi pada kenaikan harga.

Meningkatnya popularitas komoditas ini sebagai lindung nilai terhadap kenaikan inflasi telah mendorong harga minyak lebih tinggi tahun ini. Ada banyak seruan bullish dalam beberapa pekan terakhir yang memprediksi bahwa reli akan terus berlanjut. Pemeliharaan di ladang Laut Utara ditetapkan untuk mengurangi pasokan minyak.

Pertemuan OPEC+ mendatang sangat penting. Pasar dapat tetap positif dalam menghadapi sedikit peningkatan produksi OPEC+. Jika ada kenaikan yang besar, maka hal itu bisa mengurangi prospek dalam jangka pendek.

Mata uang kripto

Perubahan bulanan: BTCUSD +45.11%

Rekor harga historis Bitcoin

Setelah meroket menjadi hampir USD58.000 pada pertengahan Februari, Bitcoin telah mengalami penurunan tajam hampir 24%. Hal ini terjadi dengan latar belakang kritik bitcoin dari wakil ketua Berkshire Hathaway, Charlie Munger, dan miliarder Rakesh Jhunjhunwala, yang dikenal sebagai "Warren Buffet dari India". Miliarder tersebut mendesak pemerintah India untuk melarang mata uang kripto ini di dalam wilayah tersebut.

Namun demikian, Bitcoin masih naik lebih dari lima kali selama setahun terakhir, reli yang memecah belah telah mengadu domba orang percaya di kelas aset baru melawan penentang yang melihat gelembung spekulatif. Co-founder Microsoft Corp Bill Gates dan Menteri Keuangan Janet Yellen termasuk di antara mereka yang memberi isyarat kehati-hatian. Para analis memperkirakan bahwa kuotasi harga akan terus menurun ke level USD40.000.

Lakukan pedagangan dengan bijak

Bruce Kovner (investor Amerika, manajer hedge fund, dan filantropis)

"Meskipun ada banyak aturan pertama dalam trading, tetapi aturan paling penting adalah jangan terjebak dalam stau kondisi di mana Anda berisiko kehilangan banyak uang hanya karena alasan yang tidak Anda pahami."